setelah pengujian positif untuk steroid turinabol selama tes obat dalam kompetisi di UFC 214 Jon Jones membuat dirinya memiliki konsekuensi hukum prospektif dengan ketentuan bahwa hal ini adalah adalah hal ini adalah hal ini adalah hal ini adalah hal ini adalah hal ini adalah hal ini adalah halnya dengan ketentuan bahwa hal ini adalah hal ini dengan ketentuan bahwa hal ini adalah hal ini dengan ketentuan bahwa hal ini adalah hal ini dengan ketentuan bahwa hal ini berlaku bahwa hal ini berlaku bahwa hal ini berlaku. pelanggaran anti-doping keduanya di era USADA UFC.
Hari ini McLaren Worldwide Sports Options menerbitkan keputusan arbitrase mereka yang mengungkap nasib Jon Jones di bawah kebijakan anti-doping UFC (“ADP”). Dia berurusan dengan penangguhan sebanyak 4 tahun namun dalam keputusan yang mengejutkan banyak arbiter kepala Richard McLaren menyerahkan penangguhan Jones 15 bulan. Suspensi adalah jones kliring retroaktif untuk kembali ke UFC tahun ini.
Bahkan sebelum menuju ke arbitrase, terekspos bahwa Jones dan juga USADA mencapai penawaran bahwa suspensi 4 tahun Jones diminimalkan 30 bulan. Keputusan itu tidak dapat dievaluasi atau kesulitan dalam arbitrase. Lebih banyak tentang ini di bawah ini.
Arbitrase berfokus pada tinggal 18 bulan. Usada berpendapat Jones harus ditangguhkan untuk jangka waktu penuh. Jones berpendapat bahwa istilah ini harus diminimalkan hanya 12 bulan sebagaimana dimungkinkan oleh pos 10.5.2 dari ADP yang memasok bahwa “periode yang tidak dapat diterapkan dari tidak dapat diminimalkan berdasarkan pada atlet atau tingkat kesalahan orang lain, namun periode yang diminimalkan tidak memenuhi syarat mungkin tidak kurang dari seperempat dari periode tidak memenuhi syarat yang berlaku. ”
Jones berpendapat bahwa dia tidak bersalah serta penangguhannya harus dikurangi. Dia terutama menang dalam ketidaksepakatannya melindungi pengurangan hingga 15 bulan dengan arbiter McLaren mencatat bahwa sementara Jones mungkin tidak menentukan sumber dengan tepat bagaimana senyawa yang dilarang masuk ke tubuhnya yang tidak menghentikannya dari mencari pengurangan di bawah bagian 10.5.2.
McLaren melanjutkan untuk memasok pernyataan eksonerasi tentang perilaku Jones –
“7.17 Saya menemukan bahwa semua bukti yang ditawarkan kepada saya menuntun saya untuk membungkus bahwa pelanggaran itu tidak dimaksudkan juga tidak mungkin meningkatkan kinerja atlet. Sama sekali tidak ada niat untuk memanfaatkan zat terlarang di pihak atlet. Faktor -faktor lain yang dirujuk dalam arti kesalahan termasuk tingkat bahaya yang dirasakan serta tingkat perawatan serta investigasi yang pasti telah dilakukan sehubungan dengan tingkat risiko yang dirasakan. Dalam hal itu, atlet mengambil langkah -langkah ekstra yang signifikan yang dirinci di atas dalam bukti untuk mencoba serta memastikan bahwa ia tidak pernah memiliki satu tes positif lagi untuk senyawa terlarang sambil menggunakan suplemen. Dia dianggap salah bahwa dia menggunakan suplemen resmi USADA. Yang benar adalah bahwa Suplemen Daftar USADA sangat mungkin terkontaminasi namun tidak pernah mengesahkan suplemen. Atlet atau agennya seharusnya mengakui asumsi yang keliru itu. Ini harus menjadi bagian dari penerimaannya atas tingkat kesalahan sebagaimana diatur dalam perjanjian. ”
Namun, jauh lebih menarik adalah bagaimana Jones membujuk USADA untuk meminimalkan penangguhannya selama 30 bulan di tempat pertama. Ini terjadi oleh Jones yang menyediakan USADA “bantuan substansial” sehubungan dengan perilaku orang lain. Keputusan arbitrase dihapus serta rincian lengkap dari bantuan ini tidak diketahui publik. Apa yang diketahui, bagaimanapun, adalah apa yang diperlukan untuk aman pengurangan untuk bantuan. Ini dijabarkan dalam s. 10.6.1 dari ADP serta membutuhkan bantuan itu
“Hasil dalam: (i) USADA atau satu lagi organisasi anti-doping menemukan atau memunculkan
Pelanggaran kebijakan anti-doping oleh satu orang lagi dan
info yang disediakan oleh orang yang menyediakan
Bantuan substansial dibuat ditawarkan kepada USADA,
atau (ii) yang menghasilkan tubuh kriminal atau disipliner
menemukan atau memunculkan pelanggaran pidana atau
pelanggaran kebijakan ahli yang didedikasikan oleh orang lain
Orang serta info yang disediakan oleh orang tersebut
memberikan bantuan yang cukup besar dibuat ditawarkan kepada
USADA. ”
Singkatnya, Jones mengamankan sebagian besar penangguhannya yang diminimalkan dengan memberikan bantuan kepada USADA atau otoritas lain yang akan menyebabkan tuntutan pidana atau dakwaan disiplin terhadap orang lain.
Bagikan ini:
Twitter
Facebook
Seperti ini:
Suka memuat …
Terkait
Apa situasi Yadav dapat menunjukkan kepada kita tentang Jon Jones yang akan datang dari USADA FATEMARCH 1, 2018
Felipe Olivieri UFC menyerahkan 2 tahun SuspensionJanuary 25, 2017
Prospektif Legal Legal After Effects Setelah Jon Jones ‘UFC 214 Gagal Obat Tesing 23, 2017 dengan 17 Komentar